Cara Memasang Keran

Cara Memasang Keran : Cepat & Praktis

Qilat.id – Cara Memasang Keran : Cepat & Praktis. Mempasang keran merupakan salah satu keterampilan dasar yang perlu dikuasai oleh setiap orang yang ingin mandiri dalam melakukan perbaikan atau perawatan rumah. Keran adalah salah satu komponen penting dalam sistem plumbing atau instalasi pipa air di rumah. Dengan memasang keran yang tepat, Anda dapat memastikan aliran air yang lancar dan menghindari kerusakan pada pipa atau saluran air. Namun, bagi pemula, memasang keran bisa menjadi tugas yang menantang. Oleh karena itu, artikel ini akan memberikan panduan langkah demi langkah tentang cara memasang keran dengan benar.

Apa Itu Keran Air?

Keran air merupakan salah satu komponen penting dalam sistem air di rumah atau bangunan. Keran air berfungsi untuk mengatur aliran air dari pipa menuju ke tempat-tempat seperti wastafel, bak mandi, atau shower. Oleh karena itu, penting untuk memiliki dan menjaga keran air yang baik dan berkualitas.

Alat dan Bahan yang Diperlukan untuk Memasang Keran Air

Alat dan Bahan yang Diperlukan untuk Memasang Keran Air

Memasang keran air mungkin terlihat sulit bagi yang belum pernah melakukannya. Namun, dengan memiliki alat dan bahan yang tepat, proses pemasangan keran air bisa menjadi lebih mudah dan lancar. Berikut adalah alat dan bahan yang diperlukan untuk memasang keran air:

  • Keran air baru
    Pastikan untuk memilih keran air yang sesuai dengan kebutuhan dan kualitas yang baik. Ada berbagai jenis keran air yang tersedia di pasaran, seperti keran air untuk wastafel, bak mandi, atau shower.
  • Pipa penghubung
    Pipa penghubung digunakan untuk menghubungkan keran air dengan pipa air yang ada di dinding. Pastikan untuk memilih pipa penghubung yang sesuai dengan ukuran pipa air yang ada di dinding.
  • Kunci pipa
    Kunci pipa digunakan untuk membuka dan menutup baut pengencang pada keran air dan pipa penghubung. Pastikan untuk memilih kunci pipa yang sesuai dengan ukuran baut pengencang pada keran air dan pipa penghubung.
  • Tang pompa
    Tang pompa digunakan untuk merapikan pipa penghubung dan keran air. Pastikan untuk memilih tang pompa yang nyaman digunakan dan dapat menjangkau ruang yang sulit diakses.
  • Pasta gigi
    Pasta gigi digunakan untuk mengencangkan baut pengencang pada keran air dan pipa penghubung. Pastikan untuk memilih pasta gigi yang dapat mencegah kebocoran air dan tahan lama.
  • Selotip
    Selotip digunakan untuk melindungi pipa penghubung dan keran air dari goresan atau aus. Pastikan untuk memilih selotip yang kuat dan tahan lama.
  • Kain lap
    Kain lap digunakan untuk membersihkan area pemasangan dan merapikan pipa penghubung dan keran air. Pastikan untuk memilih kain lap yang bersih dan tidak meninggalkan serat pada permukaan.
Baca juga:  Cara Menghitung Kebutuhan Semen : Dengan Tepat

Dengan memiliki alat dan bahan yang tepat, Anda dapat memudahkan proses pemasangan keran air dan memastikan keran air yang terpasang berfungsi dengan baik. Pastikan untuk memilih alat dan bahan yang berkualitas dan sesuai dengan kebutuhan Anda.

Cara Memasang Keran dengan Tepat

Berikut adalah panduan cara memasang kran air yang mudah dan cepat:

  • Matikan aliran air terlebih dahulu
    Sebelum membuka keran air yang ingin diganti, matikan dulu aliran air dengan memutar katup pipa air searah jarum jam. Lakukan dengan perlahan hingga aliran air terhenti sepenuhnya.
  • Buka keran air lama
    Setelah mematikan aliran air, buka keran air yang lama yang ingin diganti. Ada jenis keran air yang hanya perlu diputar untuk membukanya, namun ada juga yang menggunakan baut pengencang. Lepaskan baut pengencang tersebut agar proses membuka keran air berjalan lancar.
  • Bersihkan permukaan keran
    Setelah membuka keran air lama, pastikan untuk membersihkan permukaan keran dari kotoran dan dempul yang menempel. Anda bisa menggunakan pisau dempul untuk membersihkannya. Pastikan juga tidak ada jamur dan karat di permukaan keran.
  • Pasang dempul baru
    Jika keran air lama tidak dilengkapi dengan pelat dudukan dan dudukan karet, pasang dempul baru pada alur dudukan keran dan tekan dengan lembut agar dapat menahan alat tersebut.
  • Pasang pelat dudukan dan keran air baru
    Setelah memasang dempul, pasang pelat dudukan dan keran air baru. Pastikan untuk mengikuti petunjuk pemasangan yang ada pada kemasan keran air. Pastikan keran air terpasang dengan sempurna.
  • Pasang cincin penutup dan dudukan keran
    Jika keran air menggunakan baut pengencang, kencangkan setiap baut pada pelat dudukan dengan mur dan cincin penutup. Pastikan keran air di tengah dudukan juga dikencangkan dengan mur dan cincin penutup. Perhatikan petunjuk dari produsen keran air tersebut.
  • Bersihkan sisa pekerjaan
    Setelah memasang keran air, bersihkan sisa pekerjaan seperti sisa dempul dan kotoran lainnya di permukaan keran. Jika masih ada yang kurang kuat, gunakan dempul atau segel untuk memperkuatnya.
  • Nyalakan pipa air
    Terakhir, nyalakan pipa air untuk memastikan keran air terpasang sempurna. Periksa apakah ada kebocoran pada keran air. Jika masih ada kebocoran, matikan keran air dan periksa kembali pemasangan keran air.
Baca juga:  Besi Hollow Untuk Pagar : Design Minimalis

Dengan mengikuti panduan di atas dan menggunakan peralatan yang tepat, proses memasang keran air di rumah bisa dilakukan dengan mudah dan cepat. Pastikan juga untuk menjaga keran air yang baru agar tetap awet dan berfungsi dengan baik.

Tips Menjaga Keran Air dengan Baik

  • Jangan memutar terlalu kencang
    Ketika membuka atau menutup keran air, pastikan untuk tidak memutar terlalu kencang. Memutar terlalu kencang dapat merusak mekanisme keran dan menyebabkan kerusakan.
  • Bersihkan secara teratur
    Keran air dapat menjadi sarang bakteri dan kotoran jika tidak dibersihkan secara teratur. Oleh karena itu, disarankan untuk membersihkan keran air minimal dua kali dalam seminggu.
  • Ganti per dan o-ring secara berkala
    Per dan o-ring pada keran air dapat aus atau rusak seiring penggunaan. Oleh karena itu, disarankan untuk mengganti per dan o-ring secara berkala agar keran air tetap berfungsi dengan baik.
  • Hindari keran air dari panas dan dingin secara ekstrem
    Keran air dapat rusak jika terkena suhu panas dan dingin secara ekstrem. Oleh karena itu, hindari memasang keran air di tempat yang terkena sinar matahari langsung atau dekat dengan sumber panas seperti oven atau tungku.

Dengan memiliki dan menjaga keran air yang baik, Anda dapat mencegah terjadinya kerusakan, menghemat biaya perbaikan, serta memastikan air yang keluar dari keran bersih dan segar. Oleh karena itu, pastikan untuk memilih keran air yang berkualitas dan merawatnya dengan baik.

Penutup

Demikianlah langkah-langkah cara memasang keran air. Semoga panduan qilat.id ini bermanfaat dan dapat membantu Anda dalam memasang keran air dengan benar. Jangan lupa untuk selalu berhati-hati dan mematuhi instruksi keselamatan saat melakukan pekerjaan rumah tangga. Dengan memasang keran air yang benar, Anda dapat memastikan kenyamanan dan keamanan dalam menggunakan air di rumah Anda. Terima kasih telah membaca artikel ini.

Baca juga:  Cara Pasang Hebel : Panduan Lengkap dan Praktis
Qilat.id
Kiky

Halo, Saya adalah penulis artikel dengan judul Cara Memasang Keran : Cepat & Praktis yang dipublish pada March 19, 2024 di website Qilat.id

Artikel Terkait

Leave a Comment