Cara Menghitung Kebutuhan Epoxy Lantai : Secara Tepat

Qila.id – Cara Menghitung Kebutuhan Epoxy Lantai : Secara Tepat, epoxy lantai adalah salah satu jenis lantai yang banyak digunakan untuk tempat-tempat yang membutuhkan ketahanan tinggi seperti pabrik, gudang, atau bengkel. Selain tahan lama, lantai epoxy juga memiliki kelebihan mudah dibersihkan dan tampilannya yang menarik.

Untuk mendapatkan hasil yang maksimal, penting untuk menghitung kebutuhan epoxy lantai dengan tepat sebelum memulai proses pemasangan. Artikel ini akan membahas panduan lengkap tentang cara menghitung kebutuhan epoxy lantai.

Apa itu Epoxy Lantai?

Sebelum melakukan aplikasi, disarankan untuk memahami terlebih dahulu tentang epoxy lantai. Epoxy merupakan bahan yang digunakan sebagai pelapis pada lantai beton. Bahan tersebut biasanya terdiri dari campuran cat epoxy atau resin serta pengeras.

Setelah dicampur, terbentuklah cat lantai dengan tampilan menyerupai plastik yang kaku dan tersedia dalam variasi transparan atau berwarna.

Teknologi epoxy lantai memungkinkan lantai tampak selalu berkilau dan licin. Tidak heran, bahan tersebut banyak digunakan pada bangunan umum seperti restoran, bandara, dan pabrik yang memprioritaskan tampilan bersih.

Selain lantai, epoxy juga dapat diaplikasikan pada berbagai bagian bangunan yang terbuat dari beton, seperti dinding atau rangka bangunan.

Kelebihan Epoxy Lantai

•  Epoxy lantai memiliki penampilan yang lebih estetis dibandingkan dengan lantai konvensional. Hal ini memberikan kesan yang lebih profesional dan terang. Dikarenakan tampilannya yang licin dan rata, epoxy lantai menjadi favorit bagi banyak orang. Selain itu, perawatannya juga sangat mudah karena cukup dengan menyapu dan menyeka permukaannya secara rutin.
•  Harga penggunaan epoxy lantai tergolong sangat terjangkau jika dibandingkan dengan jenis lantai lainnya. Hal ini disebabkan oleh kemudahan aplikasi epoxy lantai yang tidak memerlukan proses yang rumit. Oleh karena itu, harga menjadi keunggulan utama dari epoxy lantai yang sulit untuk dikalahkan.
•  Epoxy lantai memiliki daya tahan yang sangat tinggi terhadap zat cair seperti minyak, pelarut, dan cairan pembersih, sehingga sering digunakan sebagai lantai bengkel dan industri otomotif. Selain itu, bahan ini juga tahan terhadap suhu panas. Oleh karena itu, epoxy lantai menjadi pilihan yang tepat untuk lingkungan yang membutuhkan daya tahan yang lebih tinggi terhadap zat kimia dan panas.
•  Epoxy lantai memiliki durabilitas yang baik dan dapat digunakan dalam waktu yang lebih lama dibandingkan dengan jenis lantai lainnya seperti semen konkrit. Jika pemasangannya dilakukan dengan baik dan rapi dari awal, epoxy lantai dapat bertahan hingga berpuluh-puluh tahun tanpa perlu melakukan touch up lagi. Hal ini menunjukkan betapa tahan lama dan kokohnya epoxy lantai sehingga menjadi pilihan yang tepat untuk lingkungan dengan trafik yang tinggi.
•  Lantai semen atau konkrit seringkali mudah retak, pecah, dan lembap, namun dengan menggunakan cat epoxy, masalah tersebut dapat diatasi dengan mudah tanpa memerlukan perawatan jangka panjang. Cat epoxy memberikan proteksi bagi lantai di bawahnya sehingga lantai akan terlihat lebih rapi, tahan lama, dan bebas dari berbagai masalah yang mungkin timbul. Hal ini menunjukkan betapa efektifnya cat epoxy sebagai solusi untuk masalah proteksi lantai.

Kelemahan Epoxy Lantai

• Epoxy lantai memiliki tekstur mengilap yang dapat membuat permukaan lantai menjadi licin, terutama jika menggunakan jenis berbasis minyak. Hal ini dapat menimbulkan bahaya pada kondisi lantai yang basah. Oleh karena itu, sebaiknya hindari penggunaan epoxy lantai pada area yang rentan basah agar terhindar dari kemungkinan kecelakaan.
• Sebelum dilakukan aplikasi, persiapan yang tepat sangat diperlukan untuk epoxy lantai. Permukaan semen atau konkrit harus dibersihkan secara menyeluruh dan bagian yang retak atau pecah sebaiknya didempul terlebih dahulu. Selain itu, pastikan bahwa permukaan lantai konkrit tidak lembap atau basah agar tidak ada udara yang terperangkap di dalamnya. Jika persiapan tidak dilakukan dengan baik, hal ini bisa menyebabkan kondisi yang tidak ideal dan memerlukan pembongkaran di kemudian hari.
• Sebaiknya pengerjaan epoxy lantai dilakukan oleh tim profesional karena prosesnya cukup rumit, detail, dan memakan waktu yang cukup lama. Aplikasi epoxy lantai memerlukan waktu beberapa hari untuk memastikan hasilnya saksama dan tahan lama. Oleh karena itu, disarankan untuk mempercayakan pengerjaan pada tim yang ahli dan berpengalaman untuk menghasilkan hasil yang maksimal.
• Setelah epoxy lantai diaplikasikan, akan sulit untuk melepaskan lapisannya. Biaya untuk melepaskan lapisan epoxy tersebut cenderung tinggi dan memerlukan waktu yang cukup lama, serta harus dilakukan oleh tim profesional yang ahli dalam bidangnya. Oleh karena itu, sebelum memutuskan untuk menggunakan epoxy lantai, sebaiknya dipertimbangkan dengan matang karena penggantian atau pelepasan lapisannya agak sulit dilakukan.

Manfaat Epoxy pada Lantai, Tahan dan Estetik

Jika Anda menginginkan lantai beton yang kokoh dan tahan lama, pelapis epoxy dapat menjadi pilihan yang tepat.

Bahan resin kimia ini diperoleh melalui proses polimerisasi epoksida dan memiliki manfaat tidak hanya sebagai pelindung, tetapi juga dapat menambah nilai estetika pada lantai.

Penggunaan pelapis epoxy biasanya disesuaikan dengan kebutuhan. Untuk melapisi lantai yang retak, biasanya digunakan epoxy self leveling. Sedangkan untuk permukaan lantai beton dengan kerusakan parah, digunakan epoxy mortar.

Penggunaan pelapis epoxy semakin populer karena efektif dalam melindungi lantai. Area industri seperti gudang, pabrik, dan area parkir biasanya menggunakan epoxy sebagai pelapis lantai beton.

Namun, pelapis epoxy juga dapat digunakan untuk rumah hunian untuk memberikan tampilan lantai yang lebih mengkilap.

Jenis epoxy yang beragam memungkinkannya disesuaikan dengan masalah yang ada pada permukaan lantai, seperti lantai yang retak, berlubang, atau pembesian yang rusak.

Berikut adalah beberapa manfaat penggunaan pelapis epoxy pada lantai:

1. Memberikan Daya Tahan Lebih Baik

Pelapis epoxy banyak diaplikasikan pada berbagai bangunan komersial, bahkan juga digunakan pada trotoar, dinding, langit-langit gedung bertingkat, lantai garasi, area parkir, dan masih banyak lagi.

Salah satu alasan banyak orang menggunakan pelapis epoxy adalah karena daya tahannya yang sangat baik.

Lantai beton yang dilapisi dengan cat epoxy memiliki masa pakai yang lebih panjang dibandingkan dengan cat biasa, terutama di area produksi yang banyak menggunakan alat berat.

Tentunya permukaan lantai di area produksi harus sangat kuat dan tahan lama. Penggunaan pelapis epoxy dapat membantu menghemat biaya renovasi yang mungkin diperlukan.

Hal ini memungkinkan Anda untuk fokus mengelola bisnis di bagian lainnya tanpa khawatir akan kerusakan pada lantai.

2. Campuran Hardener

Zat resin epoxy juga digunakan sebagai hardener atau pengeras dan biasanya digunakan untuk melapisi permukaan lantai beton.

Epoxy akan bereaksi dengan zat kimia lainnya, seperti alkohol, asam, fenol, dan polifungsi, sehingga dapat menghasilkan lapisan yang kuat dan tahan lama.

Semua bahan yang dibutuhkan dicampur dengan takaran tertentu sampai menghasilkan hardener berkualitas. Setelah tercampur rata, bentuk awalnya yang berupa cairan akan menjadi lebih padat. Campuran ini akan semakin kuat, tahan terhadap suhu panas dan cairan kimia.

Epoxy pada dasarnya adalah zat resin yang termosetting. Ini berarti bahwa saat bereaksi, bahan ini akan menghasilkan suhu panas internal dan membentuk ikatan molekul yang terikat erat dengan struktur polimer yang terbentuk.

3. Bahan Perekat dan Coating

Epoxy memiliki sifat adhesi yang sangat kuat. Oleh karena itu, zat ini dapat digunakan untuk melindungi permukaan beton, logam, kaca, dan kayu dengan baik.

Selain itu, epoxy juga dapat melindungi beberapa jenis plastik dengan membentuk lapisan yang lebih keras.

Epoxy resin dapat digunakan untuk membentuk model cetakan, tuangan, dan perlengkapan lainnya untuk konstruksi.

Namun, perlu diingat bahwa zat resin ini cenderung mudah terurai jika terpapar cahaya matahari dalam waktu yang lama.

Oleh karena itu, sangat penting untuk melapisi lapisan epoxy dengan cat pernis sebagai finishing. Hal ini dilakukan untuk mencegah epoxy dari terurai akibat suhu panas, terutama jika digunakan pada permukaan lantai di luar ruangan.

4. Kuat dan Tahan Lama

Pelapisan epoxy pada permukaan lantai dikenal memiliki kekuatan dan daya tahan yang sangat baik. Oleh karena itu, tidak mengherankan jika penggunaan pelapisan epoxy ini dianggap sebagai bentuk investasi yang bijak untuk konstruksi bangunan.

Selain itu, penggunaan pelapisan epoxy juga dapat mencegah lantai dari kerusakan akibat tumpahan zat kimia.

Dengan mengubah epoxy menjadi polimer padat, maka pelapisan ini dapat memberikan perlindungan yang kuat untuk lantai maupun dinding..

5. Tidak Memakan Banyak Waktu

Proses pengaplikasian pelapis epoxy pada lantai relatif lebih cepat dan mudah dilakukan oleh aplikator profesional.

Dengan demikian, Anda bisa menghemat waktu ketika mematikan mesin produksi yang digunakan pabrik. Selain itu, pemasangan pelapis epoxy ini juga lebih mudah dan efisien.

Shutdown time yang sedikit diperlukan untuk pengeringan pelapis epoxy dapat memungkinkan proses produksi dimulai kembali dengan cepat.

Dengan demikian, waktu produksi tidak terganggu karena proses pemasangan pelapisan epoxy yang cepat keringnya.

6. Memperindah Permukaan Lantai

Penggunaan pelapis epoxy dapat meningkatkan nilai estetika permukaan lantai, sehingga tidak heran jika zat resin ini sering digunakan pada lantai showroom mobil mewah.

Tersedia dalam berbagai pilihan warna yang menarik, epoxy memungkinkan Anda untuk menyesuaikan pola dan warnanya dengan mudah.

7. Tahan Bahan Kimia dan Korosi

Pelapis lantai epoxy mampu bertahan terhadap percikan bahan kimia, sehingga sangat cocok untuk digunakan di area pabrik farmasi. Dengan demikian, lantai tidak mudah rusak dan tahan lama.

8. Pelindung yang Kokoh

Pelapis epoxy bisa digunakan sebagai cat pelapis lantai di area pabrik karena memiliki daya tahan yang baik. Permukaan lantai yang dilapisi dengan epoxy akan terlindungi dengan baik karena bahan resin yang terkandung dalam epoxy.

Jika Anda menginginkan lantai yang tahan lama dan awet, menggunakan epoxy sebagai pelapis merupakan pilihan yang tepat.

9. Pembentuk Komponen dan Perekat Struktural

Epoxy dapat berfungsi sebagai bahan perekat dan komponen struktural yang tahan lama. Bahan ini sering digunakan dalam pembuatan pesawat, kapal, dan mobil karena daya tahannya yang kuat.

Selain melindungi permukaan lantai, epoxy juga dapat melindungi bagian-bagian lainnya.

10. Membuat Tampilan Lantai Lebih Elegan

Perekat, serat karbon fiberglass, dan material komposit masih menjadi cakupan dari epoxy. Satu paket epoxy biasanya sudah termasuk bahan resin dan hardener yang dikemas terpisah.

Kedua bahan ini bisa dicampurkan secara merata sebelum digunakan.

Setelah bahan epoxy dicampur, Anda bisa mengaplikasikannya pada permukaan lantai untuk memberikan lapisan pelindung dan estetika yang menarik.

Terutama pada area yang membutuhkan manfaat pelapis epoxy untuk lantai. Jika Anda ingin memperbaiki struktur lantai, maka pelapisan epoxy bisa menjadi pilihan yang tepat.

Beberapa manfaat penggunaan epoxy pada lantai telah dijabarkan di atas agar Anda tidak ragu mengaplikasikannya. Terutama pada area industri yang mengoperasikan alat produksi yang berat serta rawan terkena bahan kimia.

Mengetahui Jenis Lapisan Epoxy Lantai

Anda bisa memulai pengaplikasian epoxy dengan mengetahui jenis-jenis lapisannya. Setiap jenis lapisan memiliki ukuran dan ketebalan yang berbeda-beda, sehingga dapat mempengaruhi hasil akhirnya.

Epoxy lantai diukur menggunakan satuan micron, yang mengacu pada ukuran partikel dengan nilai satu juta meter atau seribu milimeter. Ada beberapa jenis pelapisan epoxy yang berbeda di Indonesia dengan nilai yang berbeda-beda.

•  Epoxy Coating = memiliki ketebalan pengaplikasian 300 sampai dengan 500 micron.
•  Epoxy Seal Coating = memiliki ketebalan sampai dengan 500 micron.
•  Epoxy Injection = dihitung berdasarkan tingkat keretakan pada tiap titik area.
•  Eoxy Lantai Self Levelling = memiliki ketebalan 1000 sampai dengan 3000 micron.
•  Epoxy Multilayer = jika terdapat lapisan epoxy 1 sampai 3 layer, untuk ketebalannya berukuran 3mm – 5mm.
•  Epoxy Water Proofing = adalah lapisan epoxy yang terbuat dari bahan fibermeet, thinner, resin dan juga hardener.
•  Fyuretan Coating = lapisan yang difungsikan untuk mengurangi goresan dari material seperti debu, pasir, benda tajam serta zat kimia

Menentukan Ketebalan Lapisan Epoxy Lantai

Memahami ketebalan epoxy lantai sangat penting untuk perhitungan kebutuhan. Satuan micron digunakan untuk mengukur ukuran partikel dengan nilai seper satu juta meter atau seper seribu milimeter.

Di Indonesia, terdapat beberapa jenis pelapisan epoxy yang berbeda dengan nilai yang berbeda pula. Misalnya, jika Anda menginginkan ketebalan permukaan lantai 500 micron, maka perlu mengukur jarak antara dasar beton hingga permukaan lantai paling atas yang diinginkan.

Ketebalan	500 micron
Konversi ke meter	0,5m

Cara Menghitung Pekerjaan Luas Lantai

Langkah selanjutnya adalah menghitung luas permukaan yang akan dilapisi epoxy lantai.

Pastikan untuk mengukur dengan teliti panjang dan lebar ruangan, lalu kalikan kedua nilai tersebut untuk mendapatkan luas permukaan. Hal ini akan membantu Anda menentukan jumlah bahan yang dibutuhkan untuk pengaplikasian epoxy secara tepat.

Panjang	20m
Lebar	15m
Luas Ruangan	20×15 = 300m2

Pastikan lantai beton sudah rata sebelum mengaplikasikan epoxy lantai karena jika miring, maka kebutuhan epoxy akan bertambah banyak. Harga kebutuhan epoxy juga akan semakin mahal jika ruangan yang akan dilapisi semakin luas.

Harga Epoxy Lantai Per m2

Anda bisa memperkirakan biaya pengerjaan epoxy lantai dengan menghitung harga per meter persegi. Dengan mengetahui harga per m2, Anda bisa lebih mudah menganalisa biaya dan ketebalan epoxy yang dibutuhkan untuk pekerjaan tersebut.

Jenis Pekerjaan	Ketebalan	Harga epoxy lantai per m2
coating	350micron	Rp.60.000
coating	500micron	Rp.90.000
floor coating	1000micron	Rp.150.000
floor Self leveling	1000micron	Rp.165.000
floor Self leveling	2000micron	Rp.215.000
floor Self leveling	3000micron	Rp.285.000
garis len	500micron x 10cm	Rp.15.000

Sekedar informasi bahwa harga yang tertera di atas merupakan harga pasaran umum di Indonesia. Namun, tarif yang ditawarkan tukang mengerjakan pelapisan bisa berbeda-beda antara satu kota dengan kota lainnya. Hal ini mirip dengan cara menghitung kebutuhan granit.

Cara Menghitung Kebutuhan Epoxy Lantai

Setelah mendapatkan semua koefisien, Anda tinggal menghitung kebutuhan epoxy lantai. Anda bisa menyesuaikan ketebalan lapisan dengan luas permukaan lantai serta harga epoxy yang akan digunakan. Cara perhitungannya kurang lebih sebagai berikut.

Ketebalan	500 micron
Jenis pengerjaan	coating
Luas ruangan	300m2
Harga epoxy per m2	Rp.90.000
Kebutuhan lantai epoxy	90.000×300= Rp.27.000.000

Setelah melakukan perhitungan kebutuhan epoxy lantai, dapat disimpulkan bahwa untuk pengerjaan coating dengan ketebalan 500 micron dan luas ruangan 300m2 akan diperlukan biaya sekitar Rp.27.000.000. Namun, harga tersebut dapat berbeda-beda tergantung dari daerah dan tukang yang melakukan pengerjaannya.

Penutup

Secara kesimpulan, menghitung kebutuhan epoxy lantai sebenarnya tidaklah sulit. Dengan menggunakan rumus yang telah dijelaskan di artikel ini, Anda dapat dengan mudah menentukan jumlah epoxy yang dibutuhkan untuk proyek lantai Anda.

Namun, perlu diingat bahwa perhitungan yang tepat sangatlah penting untuk mencapai hasil yang diinginkan.

Oleh karena itu, pastikan Anda mengikuti rumus dan petunjuk penggunaan dengan cermat. Selain itu, pilihlah bahan berkualitas tinggi untuk mendapatkan hasil yang lebih baik.

Semoga artikel ini bermanfaat bagi Anda dalam menghitung kebutuhan epoxy lantai untuk proyek Anda selanjutnya. Terima kasih telah membaca.