Jenis Kawat Las

Ragam Jenis Kawat Las : Terlengkap

Qilat.id – Ragam Jenis Kawat Las : Terlengkap. Kawat las adalah salah satu bahan penting dalam proses penyambungan logam. Kawat las dapat digunakan untuk berbagai jenis logam dan memiliki berbagai jenis sesuai dengan kebutuhan dan tujuannya. Dalam artikel ini, akan dibahas beberapa jenis kawat las yang umum digunakan dan kegunaannya dalam proses pengelasan.

Apa Itu Kawat Las ?

Kawat las adalah salah satu jenis bahan pengelasan yang digunakan untuk menghubungkan dua atau lebih logam dengan cara mencairkan kawat las sehingga menempel pada permukaan logam yang akan disambung. Kawat las terdiri dari logam yang sama atau berbeda dengan logam yang akan disambung dan berfungsi sebagai pengisi pada celah antara kedua logam yang disambung.

Proses pengelasan dengan kawat las dapat dilakukan dengan menggunakan berbagai metode seperti gas tungsten arc welding (GTAW), shielded metal arc welding (SMAW), gas metal arc welding (GMAW), dan lain sebagainya.

Jenis Kawat Las

Apabila dikategorikan berdasarkan lapisan pelindungnya, kawat las dapat dibedakan menjadi dua jenis, yaitu kawat las polos dan kawat las berselaput.

1. Kawat Las Polos

Kawat las polos juga dikenal dengan sebutan elektroda polos, karena tidak dilengkapi dengan lapisan tambahan. Kawat las ini hanya cocok untuk pengelasan pada material tertentu, seperti baja lunak atau besi tempa. Biasanya, jenis kawat las ini banyak digunakan pada proyek pengelasan komersial.

2. Kawat Las Berselaput

Kawat las berselaput memiliki lapisan kimia tertentu yang disesuaikan dengan material yang akan disambung. Berikut ini beberapa jenis kawat las berselaput yang umumnya tersedia di toko bangunan.

  • Elektroda/kawat las baja lunak. Jenis ini mengandung selaput selulosa yang dapat memberikan hasil penembusan yang lebih dalam. Selain itu, elektroda ini mudah diaplikasikan pada berbagai posisi dan hanya menghasilkan terak tipis sehingga lebih mudah dibersihkan.
  • Elektroda/kawat las selaput serbuk besi mengandung serbuk besi yang dapat meningkatkan efisiensi pengelasan. Namun, jenis kawat las ini memerlukan ampere yang lebih tinggi karena lapisan serbuk besi di dalamnya dapat membuat selaput elektroda menjadi lebih tebal.
  • Elektroda/kawat las hydrogen rendah memiliki kadar hydrogen sekitar 0,5 persen saja. Jenis kawat las ini biasanya digunakan dalam proyek konstruksi dan pengelasan pipa yang memiliki tekanan tinggi.
  • Elektroda/kawat las nikel lebih sering digunakan untuk pengelasan jenis tuang. Selain itu, posisi pengelasan juga dapat diatur sesuai kebutuhan.
  • Elektroda/kawat las perunggu memiliki keunggulan tahan retak. Dengan kata lain, elektroda ini memudahkan Anda untuk memperpanjang sambungan las.
Baca juga:  Carbon Steel : Jenis, Karakteristik & Kelebihan

Ukuran Elektroda Berselaput

1. Ukuran Standar

Kawat inti memiliki ukuran diameter standar mulai dari 1,5 mm hingga 7 mm. Sementara itu, ukuran panjangnya biasanya sekitar 350 hingga 450 mm. Beberapa jenis selaput fluksi pada elektroda antara lain selulosa, kalsium karbonat (CaCO3), titanium dioksida (rutil), kaolin, kalium oksida mangan, oksida besi, serbuk besi, besi silikon, besi mangan, dan lain-lain, yang masing-masing memiliki persentase yang berbeda untuk setiap jenis elektroda.

2. Ukuran Tebal

Tebal selaput elektroda berkisar antara 70% hingga 50% dari diameter elektroda, tergantung pada jenis selaputnya. Selama proses pengelasan, selaput elektroda akan ikut meleleh dan menghasilkan gas CO2 yang dapat melindungi cairan las, busur listrik, dan sebagian dari benda kerja dari udara luar yang mengandung O2 dan N.

Udara luar tersebut dapat mempengaruhi sifat mekanik dari logam las. Cairan selaput yang disebut terak akan mengapung dan membeku untuk melapisi permukaan las yang masih panas. Perlu diketahui bahwa kawat las atau elektroda memiliki kode spesifikasi yang tertera pada kardus pembungkusnya.

Batang las adalah potongan kawat yang digunakan sebagai penghubung dengan mesin las. Arus listrik akan dialirkan melalui kawat tersebut sehingga dapat menyatukan dua potongan logam dengan kuat.

Spesifikasi kawat las terbungkus untuk untuk Mild Steel diatur dalam AWS A5.1

Menurut peraturan American Welding Society (AWS), spesifikasi kawat las terbungkus untuk Mild Steel diatur dalam AWS A5.1. Dua digit pertama menunjukkan kekuatan tarik dalam kilo-pound-square-inch (Ksi). Sebagai contoh, E6010 memiliki kekuatan tarik 60 Ksi (60.000 psi), sedangkan E7018 memiliki kekuatan tarik 70 Ksi (70.000 psi). Digit ketiga menunjukkan posisi pengelasan:

  • Exx1x: untuk semua posisi pengelasan (datar, horizontal, vertikal, overhead)
  • Exx2x: untuk posisi pengelasan datar dan horizontal
  • Exx3x: hanya untuk posisi pengelasan datar

Untuk elektroda dengan lima digit angka, tiga digit pertama menunjukkan kekuatan tarik. Sebagai contoh, E11010 memiliki kekuatan tarik 110 Ksi (110.000 psi).

Baca juga:  Talud Adalah : Arti & Fungsinya untuk Mencegah Longsor

Sebagai contoh, elektroda E6010 terdiri dari:

  • E: Elektroda
  • 60: Kekuatan tarik
  • 1: Posisi pengelasan
  • 0: Tipe pelapis dan arus.

Spesifikasi kawat k las terbungkus untuk Low k Steel diatur pada AWS A5.5

Empat digit pertama pada kode kawat las sama dengan kode untuk Mild Steel, diikuti dengan tanda dash (-) dan huruf serta angka sebagai unsur paduan. Berikut adalah penjelasan untuk huruf dan angka tersebut:

  • A: ditambahkan unsur carbon molybdenum
  • B: ditambahkan unsur kromium molybdenum
  • C: ditambahkan unsur nikel steel
  • D: ditambahkan unsur manganese molybdenum
  • G: kode tambahan untuk penggunaan secara umum pada material yang belum teridentifikasi
  • R: menunjukkan ketahanan terhadap serapan uap (moisture pickup) (80% kelembapan, 80 °F, 9 jam)

Sebagai contoh, kode kawat las E7018-H8R memiliki kekuatan tarik 70 Ksi, mengandung “iron powder iron oxide iron powder iron oxide”, sedikit mengandung hidrogen (low hydrogen), dan tahan terhadap uap air. Kawat las ini digunakan untuk pengelasan Mild Steel.

Sedangkan, kode kawat las E8018-B2H4R memiliki kekuatan tarik 80 Ksi, mengandung “iron powder iron oxide”, dipadukan dengan chrome moly dan low hydrogen, serta tahan terhadap uap air. Kawat las ini digunakan untuk mengelas paduan baja chrome moly.

Spesifikasi kawat las terbungkus untuk Stainless Steel diatur dalam AWS A5.4

Tiga digit pertama pada kode kawat las menunjukkan nomor tipe AISI dari stainless steel, diikuti dengan tanda garis (-) dan 2 angka yang menunjukkan jenis lapisan dan arus yang digunakan. Berikut adalah penjelasan untuk dua angka tersebut:

  • Angka 15: lapisannya mengandung CaO, TiO2, dan arusnya DCRP.
  • Angka 16: lapisannya mengandung TiO dan K2O, dan arusnya DCRP atau AC.
  • Angka 17: lapisannya mengandung CaO, TiO2, K2O, SiO, dan SiO2, dan arusnya DCRP atau AC. Bead las-nya halus dan pelepasan slag-nya sangat mudah.

Sebagai contoh, kode kawat las Elektroda E 308L-16 memiliki tiga digit pertama AISI Stainless Steel 308L, lapisannya mengandung TiO dan arusnya DCRP atau AC.

Apa Saja Fungsi Kawat Las ?

Bagian inti dan salutan (pelapis) dari kawat las memiliki fungsi yang berbeda. Bagian inti kawat las memiliki fungsi sebagai berikut:

  • Menjadi penghantar arus listrik antara busur dan tang kawat las, yang bereaksi ketika elektroda menyentuh material tertentu.
    Digunakan sebagai bahan tambahan dalam proses pengelasan.
    Sedangkan, bagian salutan kawat las memiliki fungsi sebagai berikut:
  • Menjaga agar proses pendinginan tidak terjadi terlalu cepat.
    Berguna dalam mengontrol kestabilan busur.
    Melindungi logam yang dilas dari kontaminasi udara selama proses pencairan.
    Berdasarkan kebutuhan aplikasi, kawat las memiliki beberapa fungsi, yaitu:
  • Digunakan dalam pengelasan tangki minuman, makanan, kosmetik, dan sebagainya.
    Digunakan dalam perbaikan roda gigi, proses galvanizing, dan tungku pembakaran.
    Sering digunakan dalam pengelasan bahan stainless steel.
Baca juga:  Sifat Kimia Besi : Informasi Terlengkap

Cara Menggunakan Kawat Las

  1. Untuk memulai proses pengelasan, persiapkan semua peralatan dan bahan yang dibutuhkan seperti tang elektroda, kawat las, mesin las, dan sebagainya.
  2. Pastikan untuk menggunakan alat keselamatan seperti masker las, apron, sepatu pelindung, topeng las, dan sarung tangan welding.
  3. Selanjutnya, bersihkan material yang akan dilas dan taruh di atas meja kerja atau letakkan di lantai untuk memudahkan proses pengelasan.
  4. Selanjutnya, masukkan kawat elektroda ke dalam mesin las dan gunakan tang penjepit untuk mengatur kemiringannya.
  5. Setelah itu, coba perlahan-lahan satukan ujung elektroda pada material yang ingin dilas.
  6. Jika elektroda mulai mencair, gerakkan elektroda ke arah yang diinginkan.
  7. Terakhir, bersihkan kerak bekas pengelasan untuk mendapatkan hasil yang lebih rapi.

Kode Kawat Las Listrik

Terdapat banyak jenis kawat las listrik yang tersedia, sehingga dibuatlah kode untuk memudahkan orang dalam mengenalinya. Kode ini memberikan informasi tentang jenis bahan pelindung, kekuatan mekanis, posisi atau cara pengelasan, serta jenis arus dan polaritas listrik yang digunakan.

Meskipun produsen kawat las listrik memiliki simbol standar yang berbeda-beda, tetap terdapat beberapa persamaan antara satu merek dengan merek lain. Untuk memudahkan pemakaian jenis elektroda dari merek lain, dapat dibuat daftar konversi.

American Welding Society (AWS) telah menetapkan beberapa kode standar, antara lain:

  • E: elektroda
  • R: batang las
  • B: brazing atau solder
  • Cu: tembaga
  • Si: silikon

Penutup

Dalam kesimpulannya, kawat las adalah salah satu komponen penting dalam proses pengelasan seperti penjelasan dari qilat.id. Terdapat beberapa jenis kawat las yang dapat dipilih sesuai dengan kebutuhan dan jenis material yang akan dielas. Antara lain kawat las karbon, kawat las stainless steel, kawat las aluminium, kawat las bronze, dan kawat las tembaga.

Dalam memilih jenis kawat las yang tepat, perlu diperhatikan faktor-faktor seperti tipe material, ketebalan material, sifat mekanis hasil lasan, dan lingkungan pengelasan. Dengan memilih jenis kawat las yang sesuai, diharapkan hasil pengelasan dapat memenuhi standar kualitas yang diinginkan.Semoga bermanfaat.

Qilat.id
Kiky

Halo, Saya adalah penulis artikel dengan judul Ragam Jenis Kawat Las : Terlengkap yang dipublish pada April 14, 2024 di website Qilat.id

Artikel Terkait

Leave a Comment