cara membuat tiang tandon air

Cara Membuat Tiang Tandon Air dan Pemasangannya

Qilat.id – Cara Membuat Tiang Tandon Air dan Pemasangannya . Tiang tandon air adalah salah satu komponen penting dalam sistem penyimpanan air di rumah. Fungsi dari tiang tandon air adalah sebagai tempat menyangga atau menopang tangki air yang berisi air bersih untuk kebutuhan sehari-hari. Membuat tiang tandon air sendiri bisa menjadi pilihan yang tepat untuk menghemat biaya dan mengoptimalkan ruang di rumah. Namun, sebelum mulai membuat tiang tandon air, ada beberapa hal yang perlu dipertimbangkan terlebih dahulu seperti ukuran tangki air, lokasi tiang, dan bahan yang akan digunakan. Berikut ini adalah cara membuat tiang tandon air dan pemasangannya yang bisa dijadikan referensi untuk memulai proyek ini.

Pengertian Tandon Air

Tandon air adalah sebuah wadah yang berfungsi untuk menyimpan air. Tandon air ini juga sering disebut dengan sebutan “toren”. Secara fisik, toren memiliki ukuran yang sangat besar dan umumnya ditempatkan di teras atau atap rumah karena ukurannya yang besar.

Fungsi Tandon Air

Secara umumnya, tandon air memiliki 3 fungsi utama yaitu sebagai berikut:

1. Salah satu manfaat utama dari penggunaan tandon air adalah sebagai tempat penyimpanan cadangan air. Hal ini berguna ketika pasokan air dari PAM atau PDAM terhenti sementara waktu atau hanya tersedia dalam jumlah terbatas. Dengan tandon air, Anda memiliki cadangan air yang dapat digunakan untuk beberapa waktu hingga pasokan air kembali normal. Ini memungkinkan Anda untuk tetap menjalankan aktivitas sehari-hari seperti biasa.

2. Selain itu, penggunaan tandon air juga dapat membantu menghemat biaya listrik dari penggunaan pompa air. Jika pompa air diaktifkan setiap kali ingin menggunakan air, biaya listrik yang dibutuhkan akan meningkat. Namun, dengan tandon air, Anda hanya perlu menyalakan pompa untuk mengisi tangki hingga penuh satu atau dua kali dalam sehari. Air yang ada di dalam tandon kemudian dapat digunakan untuk kebutuhan rumah tangga sehari-hari.

Baca juga:  1 Kubik Kayu 5×10 Berapa Batang : Rumus & Cara Menghitung

3. Tandon air juga dapat membantu mendistribusikan air secara merata di seluruh rumah, terutama jika rumah memiliki lebih dari satu lantai. Seringkali, air yang keluar dari kran di lantai atas lebih sedikit daripada lantai bawah. Namun, dengan menggunakan tandon air yang diletakkan di atap rumah, air dapat mengalir dari atas ke bawah secara lancar dan merata. Ini akan membuat distribusi air menjadi lebih efektif dan terhindar dari masalah ketidakmerataan volume air di seluruh area rumah.

Bahan Tiang Tandon Air

Banyak orang memilih berbagai jenis material untuk membuat tiang tandon air, seperti beton, kayu, besi, atau baja ringan. Namun, dari semua material tersebut, menurut kami besi atau baja ringan adalah yang terbaik. Selain harganya yang terjangkau, besi atau baja ringan juga memiliki daya tahan yang maksimal.

Jika Anda memilih kayu, kelemahannya adalah kurang tahan terhadap cuaca sehingga mudah lapuk dan keropos. Sementara itu, jika Anda memilih tiang beton cor, biayanya akan lebih tinggi dan memakan waktu lama dalam proses pembuatannya. Oleh karena itu, kami merekomendasikan penggunaan besi atau baja ringan sebagai material yang paling ideal untuk membuat tiang tandon air.

Metode Pembuatan Rangka

Metode pembuatan rangka tiang tandon air dapat dilakukan dengan cara mengaplikasikan tiang tersebut di atas bangunan, terutama jika rumah tersebut memiliki lebih dari satu lantai. Namun, jika rumah hanya memiliki satu lantai, maka perlu dibuat tiang atau menara penyangga tandon air di sisi bangunan.

Spesifikasi Tiang Tandon Air

Jika Anda ingin membuat tiang tandon air dengan kapasitas 500 liter, maka dapat menggunakan material besi siku dengan ukuran 40cm x 40cm dan ketebalan 1.2mm. Pada bagian palang, dapat menggunakan besi siku berukuran 30cm x 30cm. Ukuran kotak untuk menaruh tandon air adalah 850cm2 dengan tinggi 500cm.

Biaya Membuat Tiang Tandon Air

Sama seperti dalam pembuatan cakar ayam, Anda juga dapat menghitung biaya untuk membuat tiang tandon air dengan mempertimbangkan ukurannya. Sebagai contoh, untuk tandon air berkapasitas 500 liter dengan tinggi sekitar 2700cm, berikut adalah estimasi biaya material yang dibutuhkan.

  • Tinggi Tandon Air:2700cm
  • Kebutuhan besi:besi siku 40×40cm 5 batang besi siku 30×30cm 4 batang
  • Harga besi siku 40×40cm:Rp.97.000 x 5 = Rp.485.000
  • Harga besi siku 30×30cm:Rp.75.000 x 4 = Rp.300.000
  • Biaya Las, Potong & Cat:Rp.200.000
  • Total Biaya:Rp.485.000 + Rp.300.000 + Rp.200.000 = Rp.985.000
Baca juga:  Rumus Tinggi Kuda Kuda Atap Rumah : Panduan Lengkap

Pemasangan Tiang Tandon Air

Untuk pemasangan tiang tandon air, langkah-langkahnya sebagai berikut:

  • Siapkan rangka berbentuk kotak untuk bagian bak, potong besi siku 40×40 dengan ukuran 85cm. Potong menjadi 4 bagian dan lakukan pengelasan pada sisi-sisinya hingga membentuk kotak.
  • Buat rangka tiang dengan diameter bawah lebih lebar dari atasnya. Gunakan besi siku yang sama dengan ukuran 40×40 dan tinggi 270cm.
  • Pasang palang besi siku pada bagian atas dan bawah tiang, dan las untuk memperkuat struktur tiang tandon airTandon Air Fiber Glass

Jenis – jenis Tandon Air

Tangki air adalah sebuah wadah untuk menyimpan air. Tangki air digunakan untuk menyimpan air yang akan digunakan untuk berbagai keperluan, seperti air minum, irigasi pertanian, pemadam kebakaran, pertanian, tanaman dan hewan, produksi kimia, pengolahan makanan, dan beberapa penggunaan lainnya. Jenis-jenis tangki air ini berbeda-beda tergantung dari bahan yang digunakan. Saat ini, tersedia tiga jenis tangki, yaitu dari fiberglass, stainless steel, dan plastik.

1. Tandon air fiberglass

Tandon air fiberglass terbuat dari bahan FRP sehingga bentuknya lebih keras dibandingkan merk lain.

Tangki jenis ini dijual cukup murah dan memiliki bobot yang ringan.

Namun, kamu akan mendapatkan banyak sekali kekurangan dari tangki jenis ini, di antaranya:

  • Tidak tahan lama
  • Biaya perawatan mahal dan sulit
  • Bahan fiber yang bisa larut dalam air apabila terkonsumsi dapat menyebabkan penyakit kanker
  • Rentan terhadap benturan dan dinding tangki mudah retak
  • Tidak tahan terhadap UV dan oksidasi bila terjemur sinar matahari,
  • Memudahkan untuk bertumbuhnya jamur yang akan mengurangi kualitas air di dalamnya.
  • Bagian dinding yang keropos sulit diperbaiki

2.   Tandon Air Polyethylene

Tandon air polyethylene adalah jenis tandon air yang paling umum digunakan di Indonesia. Tangki ini terbuat dari bahan plastik PE yang lebih tahan terhadap benturan dan tekanan serta tidak mudah bocor. Selain itu, bagian dalam tandon dilapisi anti jamur dan lumut.

Baca juga:  Panduan Praktis: Cara Mengatasi Meteran Listrik di Rumah

Tandon air polyethylene memiliki beberapa kelebihan, di antaranya sudah mempunyai standarisasi SNI dan mendapat pengakuan dari FDA USA sehingga sangat direkomendasikan untuk digunakan di rumah. Selain itu, tandon ini berbahan plastik dan memiliki bobot yang ringan sehingga mudah untuk dipindahkan.

Namun, tandon air polyethylene terkesan kurang mewah atau eksklusif dibandingkan dengan tandon air stainless steel. Selain itu, karena tandon jenis ini tembus cahaya, pertumbuhan lumut masih bisa berkembang pada tandon jenis ini.

Jadi, jika Anda sedang mencari tandon air yang praktis dan mudah dipindahkan, tandon air polyethylene bisa menjadi pilihan yang tepat untuk digunakan di rumah.

3. Tandon Air Stainless Steel

Tandon air stainless steel terbuat dari bahan yang aman dan tidak mengandung merkuri. Selain itu, perawatannya pun sangat mudah sehingga kamu dapat membersihkannya dengan mudah.

Tandon air ini dibuat menggunakan bahan istimewa yaitu SS 304, yang membuatnya memiliki beberapa kelebihan. Di antaranya, tandon air stainless steel tidak tembus sinar matahari sehingga lumut tidak akan tumbuh. Selain itu, bentuknya mewah, elegan, dan terlihat eksklusif.

Tandon air stainless steel juga tidak mudah berubah bentuk walaupun ada tekanan air di dalam tangki. Selain itu, tandon ini telah mendapat pengakuan dari FDA (Food, Drug & Administration) sehingga sangat direkomendasikan untuk digunakan di rumah.

Namun, harganya relatif lebih mahal dibandingkan dengan tandon air lain. Jika Anda mencari tandon air yang mewah, elegan, dan tahan lama, tandon air stainless steel bisa menjadi pilihan yang tepat untuk digunakan di rumah.

Penutup

Demikianlah informasi mengenai cara membuat tiang tandon air dan pemasangannya. Dalam pembuatan tiang tandon air, pemilihan material yang tepat sangat penting untuk memastikan kekuatan dan daya tahan tiang tersebut. Selain itu, perhitungan biaya dan estimasi ukuran juga harus diperhatikan agar proyek pembuatan tiang tandon dapat dilakukan dengan efisien dan sesuai anggaran. Semoga Bermanfaat

Qilat.id
Kiky

Halo, Saya adalah penulis artikel dengan judul Cara Membuat Tiang Tandon Air dan Pemasangannya yang dipublish pada March 24, 2024 di website Qilat.id

Artikel Terkait

Leave a Comment